Ekonomi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Triwulan I-2023 Tumbuh 4,37 Persen (Y-on-Y), Terkontraksi 4,51 Persen (Q-to-Q)
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Perekonomian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung triwulan I-2023 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp24,22 triliun dan PDRB atas dasar harga konstan (ADHK) 2010 mencapai Rp14,33 triliun.
- Ekonomi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung triwulan I-2023 terhadap triwulan I-2022 (y-on-y) tumbuh sebesar 4,37 persen, meningkat dibandingkan capaian triwulan I-2022 yang tumbuh sebesar 3,28 persen. Dari sisi produksi, sebagian besar lapangan usaha tumbuh positif dimana pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha Jasa Keuangan dan Asuransi yang tumbuh sebesar 22,75 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, sebagian besar komponen pengeluaran juga mengalami pertumbuhan dimana pertumbuhan tertinggi dicapai oleh komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah yang tumbuh sebesar 8,00 persen.
- Ekonomi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung triwulan I-2023 terhadap triwulan sebelumnya (q-to-q) terkontraksi sebesar 4,51 persen. Dari sisi produksi, sebagian besar lapangan usaha mengalami kontraksi pertumbuhan dimana kontraksi terbesar terjadi pada lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 19,25 persen. Dari sisi pengeluaran, kontraksi terbesar terjadi pada komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah sebesar 44,19 persen.
- Ekonomi Pulau Sumatera triwulan I-2023 tumbuh sebesar 4,79 persen terhadap triwulan I-2022 (y-on-y). Total PDRB ADHB Pulau Sumatera pada triwulan I-2023 mencapai Rp1.088,00 triliun atau sekitar 21,82 persen dari total PDRB 34 provinsi di Indonesia. Sementara Total PDRB ADHK Pulau Sumatera pada triwulan I-2023 mencapai Rp628,18 triliun. PDRB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung triwulan I-2023 hanya memberikan kontribusi sebesar 2,23 persen terhadap PDRB Pulau Sumatera dan 0,49 persen terhadap total PDRB 34 provinsi di Indonesia.