Rapat Teknis Daerah Pimpinan BPS Provinsi/Kabupaten/Kota se-Provinsi Kep. Bangka Belitung Tahun 2019 - Berita dan Siaran Pers - Badan Pusat Statistik Provinsi Kep. Bangka Belitung

Rapat Teknis Daerah Pimpinan BPS Provinsi/Kabupaten/Kota se-Provinsi Kep. Bangka Belitung Tahun 2019

10 Desember 2019 | Kegiatan Statistik

Tanjungpandan, Selasa (10/12) “Wujudkan Inovasi, Perkuat Sinergi, Kerja Bersama #Mencatat Indonesia”, menjadi tema penyelenggarakan Rapat Teknis Daerah Pimpinan BPS Provinsi/Kabupaten/Kota Se–Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Hotel BW Suite, Belitung diikuti sebanyak 89 orang terdiri dari 39 BPS Provinsi & 50 orang dari BPS Kabupaten/Kota Se–Provinsi Kep. Bangka Belitung.

Kegiatan tersebut dibuka langsung secara resmi oleh Wakil Bupati Isyak Meirobie, dalam sambutanya berterima kasih atas dipilihnya Kab. Belitung sebagai tempat dilaksanakan kegiatan ini. Isyak menegaskan “The Power of Data itu luar biasa, oleh karenanya data memiliki peran yang penting dalam pembangunan karena seluruh kebijakan yang diambil pemerintah harus memiliki pijakan dan dasar yang jelas yaitu data yang akurat. Pemerintah Kab. Belitung juga sangat mendukung untuk kelancaran Sensus Penduduk 2020, hal ini sejalan dengan program Pemerintah Kab. Belitung yang ingin memiliki data yang akurat sebagai data awal perencanaan Pemerintah Kabupaten untuk mengambil kebijakan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program layanan kepada masyarakat secara luas.

Disamping itu Kepala BPS Provinsi Kep. Bangka Belitung Dwi Retno Wilujeng Wahyu Utami juga dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahun depan BPS akan menghadapi pekerjaan besar, yaitu Sensus Penduduk 2020 (SP2020). Berbeda dengan sensus penduduk yang pernah dilaksanakan sebelumnya, SP2020 akan menggunakan data registrasi penduduk dari Ditjen Dukcapil sebagai dasar pelaksanaan sensus penduduk. Hal ini diambil oleh BPS untuk menjawab tantangan dalam mewujudkan Satu Data Kependudukan di Indonesia, sejalan dengan semangat Perpres No.39 Tahun 2019.

Diakhir sambutan Dwi Retno juga menyampaikan SP2020 nantinya akan berada pada dua titik krusial, yaitu saat Sensus Penduduk Online (SPO) yaitu selama bulan Februari-Maret dan saat pelaksanaan Sensus Penduduk Wawancara (SPW) untuk menjaring dan mencatat secara lengkap seluruh masyarakat yang tidak melakukan SPO pada periode yang telah ditentukan.

#SP2020

#MencatatIndonesia

#bpsbabel

Berita dan Siaran Pers Terkait